Sampai Jumpa Lain Waktu

(kuucap sejuta terima kasih padamu sahabatku)

Malas menggila, seakan tak rela tapi sungguh tak berguna kutadah air yang meleleh dari mata, menelusuri pipi, dan jatuh di tanah gersang. Karena air itu akan terus deras mengalir.

Ya ampun.

Sekali lagi aku harus kehilangan orang-orang terdekatku. Mengubur mereka hidup-hidup di pojok otak, berdebu dan usang, karena akan pipih terinjak injak orang-orang baru yang akan datang.

Kalaupun kusebut nama-nama mereka, akun ini bisa jadi error karena tumpukan ratusan nama. Bisa jadi.

Aku mungkin akan lupa candaan kita, lupa kebiasaan-kebiasaan kita, atau mungkin aku akan lupa kau itu siapa. Mungkin.

Kalau aku bilang aku takkan melupakanmu bisa saja detik selanjutnya aku sudah ada di depan pintu neraka karena dusta yang teramat sangat.

Aku akan melupakanmu kawan.

Kita semua akan saling lupa.

Dan sampai jumpa lain waktu,

kawan.

sekali lagi air mataku menetes mengingat kalian

Ditulis Oleh: Satria Adji Putusetia