Tersenyumlah, kutahu kau mau

Berpikirlah sehat temanku, hidup adalah hidup yang sebenarnya saat kau melebarkan senyum untuk semua orang, menyimpan otot-ototmu hingga usang, dan mengasihi yang lain tanpa pandang hitam. Duniamu bukan hanya berisikan tiga warna, lihatkah kau buku-buku itu, lampu-lampu kecil itu, pintu itu, jendela itu, dan orang-orang itu? Mereka bukanlah hitam, putih, atau abu-abu, mereka adalah merah, kuning, jingga, violet, tosca, dan biru. Sekarang juga, keluar dari sangkar tua-mu, buka lebar sayap rapuhmu, seka keringat wajahmu, dan tiup habis debu jubah panjangmu. Merangkaklah bila kau lupa akan berjalan, kan kubantu kau berdiri nanti.

Ayo tersenyum teman :)

ditulis oleh: Satria Adji Putusetia